KARANGANYAR – Program Kampus Mengajar sebagai bagian Kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka Kemendikbudristek, merupakan program yang memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk membantu guru dan kepala sekolah tingkat SD dan SMP dalam menggelar kegiatan pembelajaran yang terdampak pandemi. Program ini dijalankan selama satu semester dan saat ini sudah memasuki angkatan ketiga. Untuk Kabupaten Karanganyar, terdapat 135 Mahasiswa dari 14 Universitas yang akan melaksanakan program tersebut di 27 Sekolah Dasar yang terdiri dari 26 Sekolah Dasar Negeri dan 1 Sekolah Dasar Swasta.

Acara penerimaan mahasiswa peserta kampus mengajar, Senin (21/02/22) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Karanganyar dibuka oleh Bapak Bupati Karanganyar. Acara tersebut juga dihadiri perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, dan DPL Kampus Mengajar.  

Bupati Karanganyar Drs. H.Juliyatmono, M.M, dalam sambutannya pada acara tersebut, sangat mengapresiasi adanya program kampus mengajar di Kabupaten Karanganyar. Bupati Karanganyar menyampaikan bahwa adanya program ini diharapkan dapat memberikan suasana baru bagi kegiatan belajar mengajar di sekolah serta dapat mengurangi tekanan pada anak sekolah, terutama di masa pandemi seperti sekarang ini. Selain itu ide dan kreatifitas mahasiswa juga diperlukan, guna memberikan warna yang berbeda dalam kegiatan belajar mengajar.